Kamis, 05 Maret 2015

Kode Etik Perusahaan



A.    Peranan Etika dalam Bisnis
Menurut Richard De George, bila perusahaan ingin sukses atau berhasil memerlukan 3 hal pokok yaitu :
1. Produk yang baik
2. Managemen yang baik
3. Memiliki etika

Selama perusahaan memiliki produk yang berkualitas dan berguna untuk masyarakat, disamping itu dikelola dengan manajemen yang tepat dibidang produksi, financial, sumber daya manusia dan lain-lain tetapi tidak mempunyai etika, maka kekurangan ini cepat atau lambat akan menjadi batu sandungan bagi perusahaan tersebut.

Bisnis merupakan suatu unsur mutlak diperlukan dalam masyarakat modern. Tetapi kalau merupakan fenomena social yang begitu hakiki, bisnis tidak dapat dilepaskan dari aturan-aturan main yang selalu harus diterima dalam pergaulan social, termasuk juga aturan-aturan moral.

Mengapa bisnis harus berlaku etis, sebetulnya sama dengan bertanya mengapa manusia pada umumnya harus berlaku etis. Bisnis disini hanya merupakan suatu bidang khusus dari kondisi manusia yang umum. Berikut adalah jawabannya :

1.      Tuhan melalui agama/kepercayaan yang dianut, diharapkan setiap pebisnis akan dibimbing oleh iman kepercayaanya, dan menjadi tugas agama mengajak para pemeluknya untuk tetap berpegang pada motivasi moral.
2.      Kontrak sosial, umat manusia seolah-olah pernah mengadakan kontrak yang mewajibkan setiap anggotanya untuk berpegang pada norma-norma moral, dan kontrak ini mengikat kita sebagai manusia, sehingga tidak ada seorang pun yang bisa melepaskan diri darinya.
3.       Keutamaan, menurut Plato dan Aristoteles, manusia harus melakukan yang baik, justru karena hal itu baik. Yang baik mempunyai nilai intrinsik, artinya yang baik adalah baik karena dirinya sendiri.
                                                                                               

B.     Kode Etik Perusahaan
Kode Etik (Patrick Murphy) atau disebut juga code of conduct atau code of ethical conduct, ini menyangkut kebijakan etis perusahaan berhubungan dengan kesulitan yang bisa timbul (mungkin pernah timbul dimasa lalu), seperti konflik kepentingan, hubungan pesaing dengan pemasok, menerima hadiah, sumbangan dan sebagainya.

Latar belakang pembuatan Kode Etik adalah sebagai cara ampuh untuk melembagakan etika dalam struktur dan kegiatan perusahaan. Bila perusahaan memiliki Kode Etik sendiri, ia mempunyai beberapa kelebihan dibandingkan dengan perusahaanyang tidak memilikinya.
Manfaat Kode Etik Perusahaan:

1.      Kode Etik dapat meningkatkan kredibilitas suatu perusahaan, karena etika telah dijadikan sebagai corporate culture. Hal ini terutama penting bagi perusahaan besar yang karyawannya tidak semuanya saling mengenal satu sama lainnya.
2.       Kode Etik, dapat membantu menghilangkan grey area (kawasan kelabu) dibidang etika. (penerimaan komisi, penggunaan tenaga kerja anak, kewajiban perusahaan dalam melindungi lingkungan hidup).
3.      Kode Etik menjelaskan bagaimana perusahaanmenilai tanggung jawab sosialnya.
4.      Kode Etik, menyediakan bagi perusahaan dan dunia bisnis pada umumnya, kemungkinan untuk mengatur diri sendiri (self regulation)

Sumber :
http://driezone512.blogspot.com/2010/11/peranan-etika-dalam-bisnis-dan-kode.html

kelompok 4
http://cyberlawncrime.blogspot.com/2013/03/pengertian-etika-kode-etik-dan-fungsi.html